www.berkini.com Open in urlscan Pro
2607:f8b0:4006:824::2013  Public Scan

URL: https://www.berkini.com/2023/10/webinar-posketren-ldii-pondok-pesantren.html
Submission: On December 05 via manual from GB — Scanned from US

Form analysis 2 forms found in the DOM

Name: sib-subscribe-formPOST https://be075e8d.sibforms.com/serve/MUIEAM0UKoN8OYM0JwbWNEffDqBgBgDKuJOt8MUT4xRoZt3QnGcSULt4SVKnDSJl30T7PZ-eKk4PXiHDyV3BU0fJr73eLdUGXhTLY5oavcO0I0DDaUlnd-XplEBhe9k1b5XDK9wJAH9gvy-GA7URRf3g5eyiogd8rwaB4u3ZnL-pD73DxW7tElpKRwOK3unn0IDnjxF4QWXAhNjJ

<form
  action="https://be075e8d.sibforms.com/serve/MUIEAM0UKoN8OYM0JwbWNEffDqBgBgDKuJOt8MUT4xRoZt3QnGcSULt4SVKnDSJl30T7PZ-eKk4PXiHDyV3BU0fJr73eLdUGXhTLY5oavcO0I0DDaUlnd-XplEBhe9k1b5XDK9wJAH9gvy-GA7URRf3g5eyiogd8rwaB4u3ZnL-pD73DxW7tElpKRwOK3unn0IDnjxF4QWXAhNjJ"
  method="post" name="sib-subscribe-form" novalidate=""
  onsubmit="window.open(&quot;https://be075e8d.sibforms.com/serve/MUIEAM0UKoN8OYM0JwbWNEffDqBgBgDKuJOt8MUT4xRoZt3QnGcSULt4SVKnDSJl30T7PZ-eKk4PXiHDyV3BU0fJr73eLdUGXhTLY5oavcO0I0DDaUlnd-XplEBhe9k1b5XDK9wJAH9gvy-GA7URRf3g5eyiogd8rwaB4u3ZnL-pD73DxW7tElpKRwOK3unn0IDnjxF4QWXAhNjJ&quot;,&quot;popupwindow&quot;,&quot;scrollbars=yes,width=550,height=520&quot;);return true"
  target="popupwindow">
  <input class="follow-by-email-address" name="EMAIL" placeholder="Email Address" type="email" value="">
  <input class="follow-by-email-submit" name="subscribe" type="submit" value="Subscribe">
</form>

Name: contact-form

<form name="contact-form">
  <input class="contact-form-name" id="ContactForm1_contact-form-name" name="name" placeholder="Nama" size="30" type="text" value="">
  <input class="contact-form-email" id="ContactForm1_contact-form-email" name="email" placeholder="Email*" size="30" type="text" value="">
  <textarea class="contact-form-email-message" cols="25" id="ContactForm1_contact-form-email-message" name="email-message" placeholder="Pesan*" rows="5"></textarea>
  <input class="contact-form-button contact-form-button-submit" id="ContactForm1_contact-form-submit" type="button" value="Kirim">
  <p class="contact-form-error-message" id="ContactForm1_contact-form-error-message"></p>
  <p class="contact-form-success-message" id="ContactForm1_contact-form-success-message"></p>
</form>

Text Content

Today | 4, December 2023
 * 
 * 
 * 
 * 
 * 

 * Home
 * Terkini
 * Features
   * Featured Posts
   * Post ShortCodes
     * Left Sidebar
     * Right Sidebar
     * Full Width
   * Post Cards
   * Post Split
   * Error Page
   * RTL Supported
 * Documentation
 * ShortCodes




Beranda ldii Webinar Posketren LDII, Pondok Pesantren Tempat Menimba Ilmu Agama
dan Menjaga Kesehatan


WEBINAR POSKETREN LDII, PONDOK PESANTREN TEMPAT MENIMBA ILMU AGAMA DAN MENJAGA
KESEHATAN

Author - personBERKINI
Oktober 23, 20234 minute read
0
share






SURABAYA - Pondok pesantren (Ponpes) merupakan salah satu lembaga pendidikan
Islam yang memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan akhlak generasi
muda. Banyak orang yang tertarik untuk belajar di Ponpes karena ingin mendalami
ilmu agama dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Namun, belajar di Ponpes tidak hanya menuntut kedisiplinan dalam hal ibadah,
tetapi juga dalam hal kesehatan. Sebagai tempat berkumpulnya orang-orang dari
berbagai daerah, Ponpes memiliki risiko tinggi terhadap penyebaran berbagai
penyakit. Oleh karena itu, para santri harus menjaga kesehatan diri sendiri dan
lingkungan sekitarnya.


KERJA SAMA ANTARA PENGURUS DAN SANTRI

Salah satu upaya untuk menjaga kesehatan di Ponpes adalah dengan meningkatkan
perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). PHBS adalah suatu pola perilaku yang
mencakup kegiatan pencegahan dan penanggulangan penyakit serta pemeliharaan
kesehatan.

Untuk menerapkan PHBS di Ponpes, diperlukan kerja sama antara para pengurus dan
santri. Hal ini disampaikan oleh Heris Setiawan Kusumaningrat, salah satu
pemateri webinar Pos Kesehatan Pesantren (Posketren), yang diadakan pada Minggu
(22/10).

“Pondok pesantren menjadi tempat berkumpul orang-orang dari berbagai wilayah
yang dapat memicu berbagai penyakit. Menjaga kesehatan menjadi aspek penting
yang perlu ditingkatkan oleh semua kalangan,” ujar Heris yang pernah bertugas
sebagai dokter di Rumah Sakit Petrokimia, Gresik, Jawa Timur itu.

Heris menambahkan bahwa para pengurus Ponpes harus memberikan fasilitas dan
pelayanan kesehatan yang memadai bagi para santri, seperti menyediakan pos
kesehatan, obat-obatan, alat kesehatan, dan tenaga medis. Selain itu, para
pengurus juga harus mengawasi dan mengedukasi para santri tentang pentingnya
PHBS.

Sementara itu, para santri harus menjalankan PHBS dengan disiplin dan
bertanggung jawab. Misalnya, dengan menjaga kebersihan diri, pakaian, tempat
tidur, kamar mandi, dan lingkungan; mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat
dan halal; melakukan olahraga secara rutin; istirahat yang cukup; dan tidak
merokok atau mengonsumsi narkoba.


PENYAKIT YANG SERING TERJADI DI PONPES

Menurut Heris, ada beberapa penyakit yang sering terjadi di lingkungan Ponpes,
seperti gangguan sistem pencernaan, infeksi dan alergi, serta gangguan pada
kulit dan mukosa. Penyakit-penyakit ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor,
seperti pola makan yang tidak sehat, kurangnya kebersihan diri dan lingkungan,
kontak fisik dengan orang sakit atau benda tercemar, stres, atau faktor genetik.

Heris juga menjelaskan tanda-tanda dan cara pencegahan penyakit-penyakit
tersebut. Misalnya:

 * Gangguan sistem pencernaan: dapat ditandai dengan mual, muntah, diare,
   sembelit, perut kembung, atau nyeri perut. Cara pencegahannya adalah dengan
   mengonsumsi makanan yang bersih, seimbang, dan teratur; minum air putih yang
   cukup; mencuci tangan sebelum dan sesudah makan; serta menghindari makanan
   pedas, asam, atau berlemak.
 * Infeksi dan alergi: dapat ditandai dengan demam, batuk, pilek, sakit
   tenggorokan, sesak napas, ruam kulit, gatal-gatal, atau bengkak. Cara
   pencegahannya adalah dengan menjaga daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat;
   menghindari kontak dengan orang sakit atau benda tercemar; menggunakan
   masker, sarung tangan, atau alat pelindung lainnya jika perlu; serta
   menghindari alergen yang diketahui.
 * Gangguan pada kulit dan mukosa: dapat ditandai dengan kemerahan, iritasi,
   infeksi, luka, atau perubahan warna pada kulit atau mukosa. Cara
   pencegahannya adalah dengan menjaga kebersihan kulit dan mukosa dengan mandi
   secara teratur, mengganti pakaian yang kotor atau basah, memotong kuku, dan
   menggunakan pelembab; menghindari skin to skin, tidak menggunakan handuk,
   mukena, baju, atau sejenisnya bergantian; serta mengobati luka dengan
   antiseptik dan perban.


PRINSIP TATA KELOLA PENYAKIT

Heris juga menyampaikan bahwa dalam menangani penyakit di Ponpes, ada empat
prinsip tata kelola penyakit yang harus dipahami, yaitu:

 * Promotif: bagaimana meningkatkan derajat kesehatan dengan melakukan kegiatan
   yang bersifat positif dan konstruktif, seperti edukasi kesehatan, imunisasi,
   dan pemberdayaan masyarakat.
 * Preventif: bagaimana mencegah terjadinya penyakit dengan melakukan kegiatan
   yang bersifat pencegahan primer dan sekunder, seperti PHBS, skrining
   kesehatan, dan isolasi.
 * Kuratif: bagaimana mengobati dan mencegah perburukkan penyakit dengan
   melakukan kegiatan yang bersifat pengobatan dan rehabilitasi medis, seperti
   pemberian obat, tindakan operasi, dan fisioterapi.
 * Rehabilitatif: bagaimana menyembuhkan dan memulihkan kesehatan dengan
   melakukan kegiatan yang bersifat restorasi dan reintegrasi sosial, seperti
   psikoterapi, konseling, dan bantuan hukum.

Heris menekankan bahwa keempat prinsip tersebut harus berjalan secara simultan
atau bersamaan. Sehingga para santri harus segera memeriksakan diri apabila
merasakan gejala-gejala penyakit untuk mempermudah penanganan.


PENTINGNYA POLA ASUPAN GIZI

Selain PHBS dan tata kelola penyakit, Heris juga menyoroti pentingnya pola
asupan gizi bagi para santri. Menurutnya, asupan gizi dapat memberikan pengaruh
terhadap kondisi tubuh seseorang, baik secara fisik maupun mental.

Heris mengatakan bahwa para santri harus mengonsumsi makanan yang sehat dan
halal sesuai dengan kebutuhan gizi harian mereka. Makanan yang sehat adalah
makanan yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air
dalam jumlah yang cukup dan seimbang. Makanan yang halal adalah makanan yang
tidak mengandung unsur-unsur yang dilarang oleh syariat Islam.

Heris juga mengingatkan bahwa para santri tidak boleh beraktivitas dalam keadaan
perut kosong. Sebab hal tersebut dapat menyebabkan penurunan konsentrasi,
produktivitas, dan imunitas tubuh. Oleh karena itu, para santri harus mengatur
jadwal makan mereka dengan disiplin.

“Di pondok itu aktivitasnya padat, jadi jangan sampai lupa makan. Salah satu
upaya penting dalam menjaga kesehatan selain PHBS, yaitu para santri jangan
sampai berkegiatan dalam keadaan perut kosong. Sebab hal tersebut dapat
memberikan pengaruh terhadap kondisi tubuh, maka dari itu mengelola jadwal makan
harus disiplin,” tambah Heris.






Tags
ldii
 * 
 * Facebook
 * Twitter
 * Whatsapp
 * 

 * Lebih baru
   
   24 Oktober 2023, Peringatan Hari PBB

 * Lebih lama
   
   DPP LDII, Diklat Kader Kesehatan dan Manajemen Poskestren II


YOU MAY LIKE

Tampilkan selengkapnya




POSTING KOMENTAR

0Komentar


Posting Komentar (0)




SOCIAL PLUGIN

 * facebook
 * whatsapp
 * instagram
 * youtube


FOLLOW BY EMAIL

Get Notified About Next Update Direct to Your inbox

* We promise that we don't spam !


POPULAR POSTS

HPKN 2023


HPKN 2023, SEJARAWAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SEBUT TANTANGAN INDONESIA SAAT INI

BERKINI Maret 02, 2023
Travel


WISATA KE BALI GAK ASYIK JIKA TAK MAMPIR KESINI

Maret 01, 2023
kopi instan


PENGEN NGOPI TAPI MAGER? IKUTI TIPS MUDAH BERIKUT INI

Maret 02, 2023
Lifestyle


MAKIN BERGAIRAH SAAT BERHUBUNGAN PASUTRI DENGAN CARA INI

Maret 02, 2023



SPORTS

4/sidebar/Sports



HUMOR

4/sidebar/humor



COMMENTS

4/comments/show


TRENDING





BERKINI.COM INFORMASI DAN BERITA KEKINIAN

 * 
 * 
 * 
 * 
 * 

All Right Reserved Copyright ©
 * Home
 * About
 * Contact us
 * Privacy Policy


#BUTTONS=(ACCEPT !) #DAYS=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Check Now
Accept !


CONTACT FORM



Bagikan ke aplikasi lainnya
close
Facebook Twitter Whatsapp Telegram Pinterest LinkedIn Reddit Tumblr Email
Copy Post Link
Copy

Today | 4, December 2023
 * Home
 * Terkini
 * Features
   * Featured Posts
   * Post ShortCodes
     * Left Sidebar
     * Right Sidebar
     * Full Width
   * Post Cards
   * Post Split
   * Error Page
   * RTL Supported
 * Documentation
 * ShortCodes

 * 
 * 
 * 
 * 
 *