ipv6.107-6-113-100.cprapid.com
Open in
urlscan Pro
107.6.113.100
Public Scan
URL:
https://ipv6.107-6-113-100.cprapid.com/
Submission: On July 21 via api from US — Scanned from SG
Submission: On July 21 via api from US — Scanned from SG
Form analysis
2 forms found in the DOMGET https://nurliadiy.net/
<form class="search-form" action="https://nurliadiy.net/" method="get">
<input type="search" name="s" class="search-field" placeholder="Search …" autocomplete="off">
<button type="submit" class="search-submit"><i class="fa fa-search"></i></button>
</form>
GET https://nurliadiy.net/
<form class="search-form" action="https://nurliadiy.net/" method="get">
<input type="search" name="s" class="search-field" placeholder="Search …" autocomplete="off">
<button type="submit" class="search-submit"><i class="fa fa-search"></i></button>
</form>
Text Content
Skip to content UMMU HAURA&CIRA Bukan Ibu Yang Sempurna, Hanya Ibu Yang Terus Belajar UMMU HAURA&CIRA Hanya Mau Cerita Saja DONT WATCH ME CRY by Nurlia Diy January 4, 2021 No Comments Hari pertama masuk kantor. Anak-anak juga mulai sekolah. Cira cukup semangat, jadi dia tidak membantah ketika saya suruh tidur jam 10 malam, bahkan inisiatif pasang alarm yang waktu itu dikasih Om Bos. Ya, tahulah bunyi alarm meja itu, berisik banget, tapi doi tetap gak bangun. Saya juga berkali-kali ketiduran sampai benar-benar diteriakin Haura di depan pintu kamar. Hari ini kantor sepi sekali. Hanya ada Sofi dan penjaga kantor. Saya memulai pagi dengan beres-beres ruangan, dan setelah itu mulai mules-mules dengan segala teguran deadline. Iya, tahun ini malas banget saya untuk memburu segala sesuatu. Selama liburan sepenuhnya off dari tuntutan pekerjaan, menolak permintaan apapun terkait pekerjaan. Ya, lagipula ini bukan kewajiban saya sih. Yang punya kewajiban saja santai berlibur di sana… Tapi ya akhirnya saya memulai juga mengerjakan. Beberapa hari ini saya cukup terhibur dengan kehadiran seseorang yang saya bahkan belum tahu namanya. Ketemu di twitter, tapi nampaknya beliau memang seseorang yang ramah banget mau mengobrol dengan manusia menjelang tua galauan ini. Mengobrol banyak hal, ya, walaupun beliau slowres banget. Setelah tiga harian ngobrol, akhirnya scrolling timeline beliau, dan nemu lagu ini ada di sana. Mewek. Cira tanya: Umi kenapa menangis? Lagunya sedih banget, nak. Umi jangan sering-sering menangis ya. Kenapa? Cira tidak suka, bikin Cira tidak bisa tidur enak. Ya ampun anak ini, Kelihatannya enggak pedulian emaknya mau ngapain saja. Iya, Umi janji tidak menangis lagi. Kalaupun harus, tidak lagi di depan kamu. Maaf, ya. KLIP 365 hari bercerita MEMULAI by Nurlia Diy January 1, 2021 No Comments Hai. Hari kedua alarm berbunyi tepat jam 10 malam untuk mengingatkan jika setelah hari ini saya hanya memiliki satu hari lagi untuk bersedih. Masih diiringi lagu-lagu dari playlist yang sama dengan semalam, hari ini cukup produktif menyelesaikan beberapa pekerjaan rumah. Proses self healing kali ini juga sama beratnya dengan yang sebelum-sebelumnya, namun kali ini saya cukup menyadari apa yang sedang terjadi pada diri saya, maka saya memiliki keyakinan kuat, saya akan pulih. Salah satu alasan saya akhirnya siang tadi mendaftarkan diri untuk ikut meramaikan KLIP 2021 adalah mempercepat proses sembuh dengan merilis semua energi kesedihan melalui tulisan. Jadi, jangan heran ya kalau 365 hari bisa saja isi blog ini hanya melulu curahan hati. Tapi walaupun isinya lebih ke kehidupan pribadi, saya berencana akan menuliskannya rapi dan berurutan. Sudah lama saya ingin berbagi tentang kehidupan masa kecil saya yang penuh warna, juga tentang ibu saya yang sakit hingga beliau meninggal karena penyakit itu.. Nanti. Pelan-pelan. 365 hari kok. Hahaha. Semoga konsisten, karena yakin tahun ini instansi tercinta makin ketambahan pekerjaan-pekerjaan baru. Di post entah setahun atau dua tahun lalu, saya pernah cerita tentang riwayat blog ini. Jadi sebenarnya, bukan blog pertama yang pernah saya buat, tapi yang akhirnya lumayan terisi ya ini. Sayang sih ya karena sudah bayar terus tidak diisi. Saya juga punya 2 blog lainnya yang masih aktif saya gunakan, satu untuk random curcol atau tugas-tugas komunitas dan satunya khusus portofolio keluarga. Menulis di blog bagi saya membutuhkan dorongan lebih. Saya kurang puas “hanya” menulis melalui aplikasi mobile wordpress, merasa kurang bebas mengatur tampilan teks. Biasanya kalau lagi malas mengisi blog, saya curhatnya di aplikasi buku harian/jurnal yang ada di hape. Justru aplikasi di hape ini yang isinya lumayan penuh, bisa sehari beberapa kali nulis. Nah, salah satu challenge yang ingin saya lakukan di tahun ini adalah, menulis kembali sebagian/sepenuhnya isi jurnal berpassword saya ini ke blog ini. Oke. Sampai besok di cerita pertama! Hanya Mau Cerita Saja TAHUN BARU by Nurlia Diy December 31, 2020 No Comments Sebenarnya malam ini ada yang mengundang. Tapi begitulah, berhubung beberapa hari ini memang bawaannya pengen menghilang dan tidak ingin berbicara dengan sesiapa, maka mengingkari janji dengan “ghosting” adalah cara yang paling tepat. Kami menghabiskan malam dengan kelaparan. Mamak malas keluar, stok makanan cuma makanan ringan dan nampaknya kurang nampol di perut Cira. Pun perut saya. Di lemari ada 3 bungkus mie instan varian berbeda: saya ke dapur, rebus ketiganya, adon dengan telur, panggang jadi pizza mie! Pas dituang ke piring, karena kurang hati-hati, sang pizza pindah ke kolong meja kompor yang penuh pasir. Dan tangan saya dapat bonus cipratan minyak panas. Ya, mau bagaimana lagi, kan. Seperti kita yang nggak bisa diapa-apain lagi. Saya memilih membersihkan kamar mandi lanjut mandi dan keramas _biar kepala adem_, lalu mengajak Cira makan sisa nasi padang tadi siang. Tahu-tahu sudah 23.39 WIT. Pantesan di luar langit semakin ramai. Bulan di langit juga cantik walaupun sedikit mendung. Seperti tahun-tahun sebelumnya, bagi saya tahun baru hanyalah pergantian hari. Bedanya kali ini, saya sendiri dalam arti sesungguhnya. Ini hari kedua saya memberi waktu diri saya untuk merasakan kesedihan sepenuh-penuhnya, sepuas-puasnya. Tapi anehnya air mata sudah enggan keluar. Syukur jika memang sudah habis 🙂 Saya memilih rebahan di kamar, nungguin sirup yang belum kelar loading, mendengarkan playlist mellow dari BSB. Iya, ini lagunya sumpah mengiris banget, haha. Empty spaces fill me up with holes. Distant faces with no place left to go. Without you, within me I can find no rest. Where I’m going is anybody’s guess. I tried to go on like I never knew you. I’m awake but my world is half asleep. I pray for this heart to be unbroken. But without you all I’m going to be is, incomplete. Rasanya ini kehilangan terberat saya setelah kepergian Nenek dan Mama. Hampir-hampir enggak kuat. Tapi, mari berdoa saja untuk pilihan bahagia siapapun. Tak ada yang abadi, kata Peterpan. Dibandingkan beberapa teman komunitas saya yang dalam beberapa hari ini kehilangan pasangan mereka karena maut, saya sesungguhnya masih jauh lebih beruntung. Semoga tahun ini sesuai harapan hati. Aamiin. Hanya Mau Cerita Saja CERITA PENDEK HARI INI #4 by Nurlia Diy December 31, 2020 No Comments Selamat pagi! Sarapan roti? Udah biasa. Sarapan “sirup”? Luar biasa. Haha. Masih dengan pekerjaan yang sama dengan semalam, tapi pagi ini “lumayan” sih, setidaknya bisa tagging beberapa kegiatan dengan tidak menunggu sampai session berakhir. Yeay! Semoga semakin siang semakin lancar. Semalam kembali tidur di jam kecil, tidur tanpa drama: habis selimutan langsung “hilang”. Kebangun pagi karena alarm perut _padahal kan kemarin makannya KFC doang_ buru-buru ke kamar mandi dan sempat “berantem” sama Lana yang nggak tahu kenapa lagi suka banget gigitin kaki saya. Amis apa gimana. Belakangan saya lagi rajin mandi, kok. Dua kali sehari, haha. Bersyukur pagi ini karena bangun dalam keadaan baik: masih bernafas, punggung tidak pegal, hati tak kesepian, bisa memandang cermin dengan bahagia padahal satu jerawat besar di batang hidung mulai menguning dan sakit. Berdoa untuk beberapa hal, beberapa orang. Semoga hari ini menjadi hari yang baik untuk menuntaskan beberapa pekerjaan, mood yang terjaga, energi yang tak sia-sia. Terima kasih, Yang Maha Baik. Hanya Mau Cerita Saja CERITA PENDEK HARI INI #3 by Nurlia Diy December 30, 2020 No Comments Oh, saking lama loading, session selalu berakhir dan harus login kembali. Ini sampai kapan, ya Tuhan, benar-benar menguji kesabaran. Apa internet saya yang kurang mantep. Mana hari terakhir pula besok. Oh apalaaaah, perasaan dulu-dulu gak seberat ini yak.. paling banyak doang rincian yang harus dipaketin. Ngomong-ngomong, menyambung cerita tadi siang, habis nangis bombay, saya kembali ke bank dengan mengajak Cira. Pulangnya kami mampir KFC untuk makan siang yang sudah telat sekali. Untung antrian tidak begitu panjang, jadi kami menunggu tidak terlalu lama. Dan lagi, wahana bermain anak di situ sudah di buka kembali, jadi Cira bisa “membuat teman” baru dan bermain sepuasnya. Beberapa kali menengok saya yang bengong memandangi hujan di luar, dia datang dan berbisik: Umi seharusnya bawa hape tadi, jadi Umi tidak bosan.. Pesenan makan kami cukup melimpah. Biasanya 1 porsi termasuk minuman untuk berdua, kali ini saya pesan untuk masing-masing. Ya, biar dia juga mulai belajar makan sendiri dan bertanggung jawab menghabiskan bagiannya. “Dek, makan pakai tangan kanan kah..” Dia nyengir, tapi tetap makan pakai tangan kirinya. Saya ulang instruksi dengan tambahan: “Itu tangan yang Cira pakai buat cebok, kan. Iyuh..” Di luar dugaan saya dia senyum dan menjawab: “Cira pakai tangan ini kok buat cebok”, sambil mengangkat tangan kanannya. Saya nggak bisa ngomong apa-apa lagi, haha. Pelipur lara. Tanpa anak-anak, entah apa hidup saya ini. Semoga tahun depan kami bisa punya rumah sendiri yang nyaman, punya halaman jadi bisa nanam bunga dan cabe. Aamiin. Hanya Mau Cerita Saja RESOLUSI by Nurlia Diy December 30, 2020 No Comments Nunggu website ini normal, bisa-bisa jadi satu buku 🙂 Resolusi? Sudah lama tidak membuat rencana tahun baruan, sejak terakhir tahun 2014 membuat doa singkat dan Tuhan memberikannya dengan sangat cepat. Konon, doa tak pernah Dia tolak. Dikasih sama persis, atau dikasih yang lebih baik. Saya percaya. Maka kali ini saya tidak lagi menginginkan doa yang memaksa, doa demi pelarian keterpurukan akan kehidupan. Saya ingin kali ini saya menyerah saja, apapun yang Dia inginkan untuk hidup saya selanjutnya.. Pun perihal kehilangan. Ketika 2 tahun terakhir ini saya kehilangan sekian banyak orang terdekat saya entah karena kematian ataupun kepergian, saya meyakinkan diri jika ada sesuatu yang besar yang akan Dia berikan. Saya tak tahu apa, tapi saya yakin sukacita. Mungkin kedekatan kembali padaNya, kepulangan ke rengkuhanNya, mungkin kehidupan yang tenang, mungkin “rumah” yang apapun bentuknya sebagai tempat bernaung yang teduh. Jodoh? Ah, kayaknya memang gak punya jodoh 🙂 Tahun ini ingin fokus pada hal-hal baik. Mau banyak-banyak bersabar, belajar menguraikan perasaan, memberanikan untuk berkata tidak pada hal-hal yang tidak diinginkan, berkawan, lebih banyak tertawa, lebih fokus, belajar hal-hal baru, merawat diri. Hah, kok jadi banyak. Haha. Doa saya hanya: Tuhan pertemukan saya dengan orang-orang baik di manapun itu, orang-orang yang memberi support baik dalam pekerjaan maupun kehidupan pribadi. Aamiin. Hanya Mau Cerita Saja CERITA PENDEK HARI INI #2 by Nurlia Diy December 30, 2020 No Comments 30 Desember. Bukan penghujung hari di tahun ini, tapi bagi saya sudah penghujung segala. Oh, sama sekali bukan karena server lkpp yang selalu bermasalah tiap kali saya buka. Bukan juga memikirkan nihil yang belum juga saya mood untuk melanjutkannya. Bukan karena di sana ada yang menunggu wa menanyakan ini itu yang tak kunjung saya balas, bahkan saya hold dan arsipkan saja. Semalam saya tidur lumayan terlambat, walaupun masih di angka yang cukup kecil. Sudah lama tidak menangis konyol untuk sesuatu di luar jangkauan, maka setelah membaca beberapa episode webtoon, saya memutuskan untuk menangis saja, semendalam mungkin agar emosi negatif keluar. Lalu tidur dan terbangun oleh alarm dini hari. Pagi ini, ada beberapa hal penting yang harus segera saya selesaikan, dan ya, tentu saja nihil yang mulai mengganggu tidur, haha. Masih terbilang pagi, saya meluncur ke bank di tengah kota, lalu bolak-balik menghubungi beberapa orang, yang entah kenapa hari ini begitu mudah dihubungi padahal biasanya lama. Bahkan antrian CS bank… Maha Baik. Hingga siangnya, beberapa whatsapp dari seseorang yang mau tak mau membuat saya harus pulang ke rumah dulu, melewati angkatan laut, hujan-hujan, menangis sekencang-kencangnya, berbicara sebanyak mungkin ke diri sendiri, apapun itu untuk menguatkan hati. Di rumah, anak-anak hanya bertanya: Umi akan pergi lagi kan beli makan? Ya, ini sama sekali bukan hari yang tepat untuk bersedih. Tahan. Nanti. Lap air mata, kembali ke bank, membuat beberapa keputusan besar untuk hidup di masa mendatang. Ke KFC makan menu favorit, belanja jajanan, dan kembali hujan-hujanan menuju pulang. Sudah ya. Saya memutuskan untuk uninstall beberapa aplikasi sosial media, me-mute wa dan mengaktifkan beberapa fitur yang memungkinkan untuk tidak bisa dihubungi oleh siapapun. Kini, masih sambil menunggu web lkpp normal, yang mungkin akan saya tunggui hingga pagi, saya menyempatkan membaca buku-buku healing Irma Rahayu di i-pusnas. Curhat sama temen yang ketemu random di twitter yang dibalas dengan sangat manis. Mengingat-ingat apa yang seharusnya saya syukuri hari ini: beberapa kemudahan urusan, kelancaran lisan, dan kiriman makanan dari seseorang. Terima kasih. Yang di sana menunggu wa kerjaan dibalas, sabar ya. Saya hanya sedang memberi waktu ke diri untuk bersedih 3 hari saja. Saya akan kembali, dan menyelesaikan segala kekacauan ini. Hanya Mau Cerita Saja CERITA PENDEK HARI INI #1 by Nurlia Diy December 20, 2020 No Comments Melihat saya menangis sesenggukan sepulang kantor larut malam, dia yang tadinya sibuk main HP bangun dan menghampiri.. Umi menangis? Kenapa Umi menangis? Ooh, Cira tahu. Karena sariawan Umi sakit kan? Cira, Umi capek.. Umi mau menangis dulu.. Sejam kemudian, dia menyiapkan perlengkapan tidur dan kembali bertanya: Umi sudah selesai menangis, kan? Kita tidur ya.. Malam ini dia tidur tanpa minta digarukin punggungnya.. Bunda Produktif, Ibu Profesional Hexagon City HABIT TO NATION by Nurlia Diy November 10, 2020 No Comments Memasuki zona habit di Kota Hexagon. Diskusi WAG dengan durasi terlama sejauh ini, 2 minggu hingga menyetorkan laporan, namun pada akhirnya tetap setoran di jam-jam menjelang pagi. Kendala selama diskusi terutama karena kesibukan para Hexagonia di HexaPalette sehingga milestone, habit pendukung, dan pembagian peran baru fixed di sore hari ini. Berikut hasil diskusi HexaPalette: * * * * Saya memilih karakter konsisten untuk saya terapkan dalam mendukung milestone menuju goal Hexa House kami. Saya memilih karakter ini sebagai tantangan bagi diri saya yang selama ini masih jauh dari konsisten dalam mengerjakan sesuatu. Konsisten dalam mendukung project HexaPalette ini dalam bentuk habit pilihan: 1 minggu 2 desain. Setidaknya setiap 3 hari saya akan membuat 1 desain untuk dishare di grup HexaPalette. * #HexagonCity #Hexagonia #HabittoNation #KuliahBundaProduktif #InstitutIbuProfesional Bunda Produktif, Ibu Profesional CHARACTER TO NATION by Nurlia Diy October 27, 2020 No Comments Hexagon City minggu ini memasuki zona pembangunan karakter. Banyak mendapat pelajaran ketika mengikuti facebook live oleh founding mother, salah satunya mengingatkan kembali value ibu profesional. Saya kembali terkagum-kagum pada para pendiri kota ini yang begitu apik menyusun dari pondasi hingga Hexagon City masa depan yang saya belum terbayang akan se-wow apa kotanya. Dipenuhi perempuan yang mandiri, percaya diri karena berhasil memaksimalkan kekuatan dan bakatnya. Minggu ini adalah minggu diskusi bersama rekan-rekan co house, masih berkaitan dengan co house project yang telah ditentukan bersama minggu sebelumnya berupa HexaPalette Studio dengan platform Instagram. Kami diminta menemukan masing-masing satu karakter untuk ditekuni sampai akhir project, menentukan goals project, dan mengidentifikasi karakter-karakter yang bisa mendukung, menghambat, hingga menghentikan project yang sedang akan kami buat. Sayangnya, dalam diskusi minggu ini saya hampir tidak pernah aktif karena terkendala kesibukan luar biasa di pekerjaan. Hanya sempat muncul sekali ketika memilih karakter yang akan ditekuni hingga akhir project. Semoga rekan-rekan co house memaafkan, dan saya bersyukur saya banyak dibantu bahkan untuk membuat twibbon saja. Inilah karakter dari Hexapalette: #HexagonCity #Hexagonia #CharacterToNation #KuliahBundaProduktif #InstitutIbuProfesional POSTS NAVIGATION Page 1 Page 2 … Page 28 Next page RECENT POSTS * Dont Watch Me Cry * Memulai * Tahun Baru * Cerita Pendek Hari Ini #4 * Cerita Pendek Hari Ini #3 RECENT COMMENTS * Nurlia Diy on Buat Mindmap Belajarmu! * Lulu on Buat Mindmap Belajarmu! * RainbowDash on Tantangan 10 Hari Game Level #9 Day #3 CATEGORIES * Aliran Rasa (8) * Bersama Kita Lebih Baik (2) * BPN30DayChallenge (5) * Bunda Cekatan (48) * Bunda Produktif (3) * Hanya Mau Cerita Saja (8) * Ibu Profesional (52) * Kelas Menulis Cerita Anak (1) * KLIP (1) * Materi Kuliah Bunda Sayang (1) * Portofolio Anak (1) * Tantangan 10 Hari Game Level #1 (24) * Tantangan 10 Hari Game Level #10 (17) * Tantangan 10 Hari Game Level #11 (15) * Tantangan 10 Hari Game Level #12 (16) * Tantangan 10 Hari Game Level #2 (18) * Tantangan 10 Hari Game Level #3 (14) * Tantangan 10 Hari Game Level #4 (17) * Tantangan 10 Hari Game Level #5 (12) * Tantangan 10 Hari Game Level #6 (17) * Tantangan 10 Hari Game Level #7 (17) * Tantangan 10 Hari Game Level #8 (17) * Tantangan 10 Hari Game Level #9 (15) META * Log in * Entries feed * Comments feed * WordPress.org July 2024 M T W T F S S 1234567 891011121314 15161718192021 22232425262728 293031 « Jan IBU PROFESIONAL RUANG BERKARYA IBU BLOGGER PEREMPUAN NETWORK BPN 30 DAY BLOG CHALLENGE © 2024 Ummu Haura&Cira | Designed by: Theme Freesia | Powered by: WordPress Top